Ulasan Pengajian Al Hikam
Oleh karena itu, kita harus mempunyai guru yang meluruskan kita, yang memantau kita dan mengingatkan atas kesalahan kita.
Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda: "Aku dididik oleh Tuhanku, maka menjadi baiklah adabku."
Kemudian Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mendidik langsung para sahabatnya. Maka para sahabat menjadi baik akhlaknya berkat didikan Rasulullah. Rasulullah tidak hanya menyampaikan Al-Qur'an, tetapi dididik pula hatinya sehingga baik adabnya dan berhati bersih sehingga menjadi tauladan bagi generasi selanjutnya. Para sahabat mendidik tabi'in dan seterusnya sampai kepada guru-guru tasawuf kita.
Orang bisa bertemu Allah dengan hati bersih juga termasuk adab. Tazkiah (membersihkan hati) itu fardhu ain. Hati menjadi bersih kalau dididik oleh orang sholeh yang pernah dididik oleh orang sebelumnya dan seterusnya sampai kepada Rasulullah.
Dalam majlis taklim juga ada adab. Seperti, tidak merokok di majlis taklim, berwudhu dan berhati bersih, serta hadir dengan niat baik. Maka majlis yang penuh husnul adab akan dituruni rahmat, dan sakinah dari Allah. Ilmunya bermanfaat. Tetapi kalau di majlis itu tidak ada adab maka bukan rahmat malah laknat Allah yang turun.
Maka seorang murid yang beradab itu tidak akan merasa benar dan aman dari hukuman Allah akan tetapi dia akan selalu merasa takut akan hukuman Allah yang tak disangka-sangka. (Kd.Y)
Wallahu a'lam bi Asshawab.
Mudah-mudahan bermanfaat. https://t.me/darulihya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar