Oleh: Ahmad Yusuf (santri darul ihya')
Sahabat Abdurrahman bin Auf merupakan salah satu sahabat yang memiliki harta yang banyak. Akan tetapi beliau merasa tidak tenang ibadah jikalau terdapat harta di sisinya, beliau bingung mau digunakan untuk apa uang sebanyak itu. Pada suatu hari ada seorang petani kurma madinah yang gagal panen, semua kurmanya jelek-jelek. Kemudian kabar tersebut sampai kepada sahabat Abdurrahman lalu beliau segera mendatangi petani tersebut dan membeli semua kurma itu dengan harga pasaran. Kemudian beliau meletakkannya di dalam gudang, ketika itu beliau merasa tenang karena semua harta beliau sudah habis.
Beberapa hari kemudian datanglah seseorang dari yaman mencari kurma yang jelek, ia mencari mulai dari pasar hingga ke para petani kurma di madinah, akan tetapi orang yaman tersebut tidak mendapatkan apa yang ia inginkan. Kemudian ada seseorang yang memberi tahu bahwa sahabat Abdurrahman mempunyai kurma yang jelek, lalu orang itu pergi ke rumah Abdurrahman bin auf, ingin membeli kurma beliau. Kemudian ditanya oleh sahabat Abdurrahman: ''mengapa engkau mencari kurma-kurma yang jelek?'', dijawab oleh orang itu: ''karena di yaman ada suatu wabah penyakit yang tidak bisa disembuhkan kecuali dengan kurma-kurma yang jelek.'' kata sahabat Abdurrahman:''kalau begitu ambillah semua kurma itu di dalam gudang.'', tetapi orang tersebut malah membeli kurma-kurma tersebut sepuluh kali lipat dari harga yang beliau beli sama petani kurma,lalu beliau mengatakan:''Allah tidak memberi rezeqi kepada suatu hamba kecuali dengan cara yang tidak disangka-sangka.
Beberapa hari kemudian datanglah seseorang dari yaman mencari kurma yang jelek, ia mencari mulai dari pasar hingga ke para petani kurma di madinah, akan tetapi orang yaman tersebut tidak mendapatkan apa yang ia inginkan. Kemudian ada seseorang yang memberi tahu bahwa sahabat Abdurrahman mempunyai kurma yang jelek, lalu orang itu pergi ke rumah Abdurrahman bin auf, ingin membeli kurma beliau. Kemudian ditanya oleh sahabat Abdurrahman: ''mengapa engkau mencari kurma-kurma yang jelek?'', dijawab oleh orang itu: ''karena di yaman ada suatu wabah penyakit yang tidak bisa disembuhkan kecuali dengan kurma-kurma yang jelek.'' kata sahabat Abdurrahman:''kalau begitu ambillah semua kurma itu di dalam gudang.'', tetapi orang tersebut malah membeli kurma-kurma tersebut sepuluh kali lipat dari harga yang beliau beli sama petani kurma,lalu beliau mengatakan:''Allah tidak memberi rezeqi kepada suatu hamba kecuali dengan cara yang tidak disangka-sangka.
Wallahu a'lam bi Asshawab.
Mudah-mudahan bermanfaat. https://t.me/darulihya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar