KECEMBURUAN DUA MALAIKAT TERHADAP SAYYIDINA ALI

KECEMBURUAN DUA MALAIKAT TERHADAP SAYYIDINA ALI

Share This


Oleh: M.Sulthon (Santri Darul Ihya')

          Dikisahkan bahwasannya Allah memuji Sayyidina Ali di depan malaikat Jibril dan Mikail sampai-sampai mereka cemburu.

          Allah bertanya kepada Malaikat Jibril :"Wahai Jibril, salah satu dari kalian ada yang aku tambahkan umur dan ada yang aku kurangi umur, siapa yang aku beri tambahan umur antara kalian?" Malaikat Jibril menjawab :"Saya Ya Allah yang engkau beri tambahan umur". Kemudian Allah bertanya kepada malaikat Mikail :"Wahai Mikail, salah satu dari kalian ada yang aku tambahkan umur dan ada yang aku kurangi umur, siapa yang aku beri tambahan umur antara kalian?" Malaikat Mikail menjawab :"Saya Ya Allah yang engkau beri tambahan umur, jangan Jibril."

          Setelah mendengar jawaban dari kedua malaikat tersebut Allah berkat :"Apakah kalian tidak mau seperti Ali, dia rela mengorbankan nyawanya untuk kekasihku Muhammad. Di saat kekasihku dikepung di rumahnya oleh orang kafir yang ingin membunuhnya. Dia rela mengorbankannya nyawanya dengan cara menggantikan posisi tidurnya kekasihku dengan ditutupi oleh selimut, sehingga jika orang kafir masuk ke rumah kekasihku dan membunuh maka yang terbunuh adalah Ali. Dan kekasihku umurnya bertambah sedangkan Ali umurnya berkurang." (akan tetapi Allah melindungi Sayyidina Ali sahingga orang kafir itu membuka selimutnya dan tidak jadi membunuh karena itu bukan Nabi)

          Setelah mendengar perkataan Allah tersebut malaikat Jibril dan Mikail berkata :"Sungguh beruntung engkau, sungguh beruntung engkau." Dan malaikat Jibril dan Mikail selalu mendampingi Sayyidina Ali, malaikat Jibril disebelah kanannya dan Mikail disebelah kirinya. Karena itulah Sayyidina Ali tidak pernah jatuh dan kalah ketika peperangan.


     Kisah ini diceritakan oleh Al-Habib Abdul Qodir bin Ahmad Assegaf (Ketua Ponpes Darul Ihya' Liulumiddin) ketika pengajian kamis pagi.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages