DIANTARA ADAB ORANG YANG MENGAJAR ILMU

DIANTARA ADAB ORANG YANG MENGAJAR ILMU

Share This

          


          Berkata Imam Sahnun: "Tidak pantas seorang ahli ilmu jika makan sampai kenyang."

          Apabila ada seseorang yang kenyang maka ia sulit dimasuki ilmu maka hal ini sangat bertentangan sekali masalah perut dan ilmu.

          Karena mendapatkan ilmu itu harus cerdas sedangkan makan sampai kenyang itu menghilangkan kecerdasan. Dan mendapatkan ilmu harus rajin sedangkan kenyang itu membuat seseorang itu menjadi malas. Dan mendapatkan ilmu pun tidak boleh banyak tidur sedangkan makan sampai kenyang itu membuat seseorang menjadi mengantuk.

          Berkata Imam Sahl bin Abdullah At-Tusturi: "Allah menjadikan pada ke kenyangan itu kebodohan dan maksiat, dan Allah menjadikan lapar itu pada ilmu dan hikmah."

          Dari hikmah Luqman al-Hakim: "wahai anak ku, jika perut itu penuh maka pikiran itu menjadi kosong dan tidak akan keluar hikmah, dan melumpuhkan badan untuk ibadah."

          Kenyang sesuai agama itu sekiranya bisa menegakkan sulbi nya untuk ibadah.

          Berkata Sayyidina Umar bin Khattab: "Hati-hati kalian dari terlalu kenyang makan, karena sesungguhnya bisa merusak bagi badannya dan meyebabkan malas sholat, dan dianjurkan makan dan minum secukupnya saja, karena sesungguhnya baik bagi badan dan sesungguhnya Allah membenci orang alim tapi gemuk" (karena indentik dengan banyak makan).

          Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda: "Cukup bagi anak Adam beberapa suapan saja yang bisa menegakkan tulang sulbinya." Boleh menambah makan sepertiga perutnya dan apabila lebih maka itu lebih makhru. (Hdr.A)


Wallahu a'lam bi Asshawab.

Mudah-mudahan bermanfaat.  https://t.me/darulihya

                                                    https://wa.me/c/6283141552774




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages