HIKMAH BERGANTINYA KEADAAN MANUSIA SETIAP SAAT

HIKMAH BERGANTINYA KEADAAN MANUSIA SETIAP SAAT

Share This
Ulasan Pengajian Al Hikam
Hari/ Tanggal : Jum'at, 20 Juli 2018
Oleh : Al Habib Abdul Qodir bin Ahmad Assegaf

إلهي قد علمت باخلاف الآثار وتنقلات الأطوار أن مرادك مني أن تتعرف إلي في كل شيئ حتى لا أجهلك في شيئ
Artinya: "Tuhanku, aku telah mengetahui dengan perbedaan keadaan dan pergantian masa, maksudmu ialah Engkau memperkenalkan diri Mu kepadaku dalam segala sesuatu sehingga aku tidak lupa kepada Mu dalam suatu apapun."



- Kehidupan Manusia telah diatur oleh Allah. Keadaan menusia berubah-ubah dan tidak selalu sama. Dari keadaan sehat menjadi sakit, kaya menjadi miskin, mulia menjadi hina, lapang menjadi sempit, taat berubah ke maksiyat, dan dari tidak ada menjadi ada.
- Perubahan-perubahan yang terjadi kepada Manusia itu dimaksudkan oleh Allah untuk memperkenalkan kepadanya kebesaran dan kekuasaan Allah. Agar manusia sadar bahwa Allah lah yang mengatur dan mengubah segala sesuatu. Dengan begitu, manusia mengenal Allah dalam segala keadaan. Disaat sakit ingat Allah. Dikala sehat tetap ingat Allah.
- Seandainya manusia itu tetap pada suatu keadaan manurut apa yang ia senangi maka pasti ia kurang mengenal Allah. Makrifatnya kepada Allah tidak sempurna. Seseorang yang diberi sehat terus, maka bisa jadi ia lupa dengan Allah seperti Firaun. Orang yang diberi kekayaan terus, maka bisa saja dia lupa kepada Allah seperti Qarun.
- Seorang Wali pernah berkata : "Didunia ini ada surga yang dipercepat. Orang yang masuk ke surga itu tidak akan rindu ke surga akhirat dan kepada apapun. Dan dia tidak merasa resah dengan apapun." Surga yang dimaksud disini ialah Makrifat kepada Allah.


Wallahu a'lam bi Asshawab.
Mudah-mudahan bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages